"NAIRA... " Panggil Juhari, kepala nya seakan berat saat akan menoleh kearahnya.
"Iya Pak," Sahut Naira dengan pelan.
"Kau siswi yang sangat berprestasi, kau siswi yang sangat baik. Bapak sangat bangga padamu, namun mengenai permasalahan ini, jujur hati Bapak sangatlah kecewa mendengar semua ini." Ucap Juhari, "Naira, bapak hargai kepintaran mu. Kau selalu membawa bangga nama sekolah ini, bapak akan membantu merahasiakan ini semua! Dengan catatan kau harus membuktikan bahwa dirimu akan tetap menjadi juara umum tingkat nasional pada saat ujian nanti, bawa nama sekolahmu dengan harum!" Sambungnya kembali. Permintaan Juhari di balas oleh senyuman lekat Naira, Naira segera mengecup punggung tangan Juhari sebagai rasa terimakasihnya.
Tak lupa Dave dan Davis beserta kedua orang tua Naira m
