80. AYDEN: 🎵 QUITE MISS HOME

1603 Kata

🎤: James Arthur Kita memang tak bisa memilih di mana kita dilahirkan, tapi kita bisa memilih ke mana kita pulang—dan dengan siapa kita ingin membangun rumah. *** “Masih lanjut atau ini terakhir, Mas?” tanya istriku seraya menarik poufs beberapa langkah ke depanku. Konsentrasiku buyar seketika saat titik pandang jatuh di tubuhnya yang hanya mengenakan salah satu t-shirt milikku. Surainya yang mulai memanjang ia kuncir asal. Pahanya terekspos hingga nyaris ke pangkal. Sementara puncak dadanya seolah menantangku. Aku turun dari pull-up bar, mendekatinya, bersimpuh, menyibak kaosnya, menyusup, mencumbunya dengan bersemangat. Nara tergelak, berusaha menjauhkanku, namun yang ada rengkuhanku di tubuhnya kian menguat. Hingga … ia gagal menahan keseimbangan. Kedua tangannya otomatis memelukku

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN