Perlakuan Denada terhadap Nadine benar-benar berubah 180 derajat, dia tampak memperhatikan Nadine dan sepertinya tidak main-main ataupun bersandiwara, garis miring meski demi tujuannya. Perkataannya juga sangat manis, bahkan wanita paruh baya itu mengingatkan menantunya untuk selalu berhati-hati sebelum mereka tadi kembali ke kamar. "Tuan, apa kamu juga merasa ada yang aneh dengan sikap Nyonya Denada yang tiba-tiba berubah sangat baik?" Nadine bertanya sambil menatap suaminya dengan tatapan penuh curiga. Keenan hanya melirik istrinya sebentar, lalu membalas, "Kamu tidak perlu percaya pada wanita itu. Sudah jelas ada maksud tersembunyi di balik kebaikannya." "Ya. Aku tahu betul, Nyonya Denada sangat menginginkan aku segera memiliki anak. Memang itu 'kan, tujuan dari pernikahan kita?Tapi