“Xavier, kamu bisa ke sini sebentar nggak? Anak-anak nangis.” Membaca pesan itu, Xavier langsung mengambil kunci mobilnya dan langsung pergi ke rumah neneknya Liona. Memang dia masih bingung dengan sikap Liona kemarin yang tiba-tiba mengusirnya dan menyalahkan dia atas semuanya. Xavier langsung mendatangi rumahnya Nata untuk menenangkan anak-anak, menurut informasi waktu itu, Liona ada acara di kantor dan mungkin akan pulang lebih lambat. Begitu dia sampai, Karl mendekatinya terlebih dahulu sambil mengusap air matanya. Darcy juga demikian. “Kenapa nangis?” “Papa nggak ke sini.” “Papa kan udah di sini.” ucapnya Xavier sambil menatap anaknya, dia mengusap air mata anaknya secara bergiliran. Meskipun Liona menolaknya. Akan tetapi Xavier berusaha sebisa mungkin untuk menenangkan anak