"Besok kita temui Bunda lagi ya," Jantung Alea selalu loncat kegirangan setiap kali Dino memanggil Karina dengan panggilan 'Bunda', bukan 'Bunda Kamu' atau 'Ibu Karina'. Hal itu tentu saja membuat Alea merasa senang tidak terkira. Itu berarti, Dino sudah menganggap Bundanya seperti Bunda pria itu sendiri kan? "Sayang..." Alea tersadar saat merasakan tangan besar dan hangat Dino mengusap pipi kanannya. Pandangan mereka bertemu, membuat jantung Alea semakin berdetak tak karuan. tersirat rasa cinta yang meletup-letup di antara keduanya. "Besok bawa apa enaknya buat Bunda? Hmm... Oh... Apa nasi goreng seafood? Kamu kemarenan bilang Bunda suka itu kan? Besok kita bawa itu aja ya," antusias Dino. Dalam dua minggu ini, sudah lima kali Dino dan Alea rutin mengunjungi Karina walaupun tak lama.

