Extra Part 24: Bocah Ngapa, Ya?

1822 Kata

Poinnya, Ana hamil. Putri kesayangan papinya. For your information, gara-gara itu Ana disarankan untuk menginap terus di rumah orang tua biar ada yang jaga ketika Selat bekerja. Padahal, nih, ya, Ana merasa super fine, bahkan dia maunya tetap bekerja meski sedang mengandung. Namun, jelas gagasan itu dilarang terjadi oleh papi, Selat pun ikut-ikutan protektif berlebih. Dengan demikian, diputuskan, Ana hanya akan memantau butik dari rumah, paling sesekali saja ke sana, pun dia mendesain baju dan segala apanya di rumah, biar orang butik saja yang bolak-balik jika ada keperluan dengan bosnya. Nah, oleh sebab itu, Ana yang menolak tinggal di rumah papi, memilih tinggal di rumah sendiri, tetapi ketika waktu telah berlalu sampai usia kandungan Ana lima bulan, di situ Selat makin comel dan seri

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN