Happy Reading Beberapa bulan kemudian. Pagi itu, sinar matahari menembus jendela kaca sebuah ruang kerja modern. Di atas meja panjang yang rapi, secangkir kopi hitam mengepulkan uap hangat. Alvian duduk di kursi kerjanya, memegang ponsel dengan wajah berseri-seri. Di layar ponselnya, berbagai portal berita bisnis nasional dan internasional menyoroti kesuksesan perusahaannya, PT Aditama, yang kini masuk jajaran teratas bersama PT Airlangga dan Sanjaya Corporation. Alvian mengusap wajahnya perlahan, seolah tak percaya dengan pencapaian itu. Dulu, perusahaan yang dia dirikan dengan penuh keringat hampir hancur. Utang menumpuk, aset terjual habis, dan dirinya bahkan hampir kehilangan kepercayaan diri. Namun sekarang? Nama PT Aditama kembali bersinar terang, menjadi buah bibir para investor