Diam-diam Alea mengambil kembali kalung yang sudah dibuang Bunda dan menyimpannya. Benar-benar tak disangka kalau Bunda betul-betul menyimpan kalung itu dan mengingat semua kata-katanya. Alea lega, karena perjalanannya ternyata bukan mimpi. Meski dia tidak bisa memperbaiki hubungan cinta Bunda karena tetap saja Bunda memilih meninggalkan Ino, tapi setidaknya masa depan berakhir lebih baik. Bunda masih hidup dan dia juga tidak menghilang.
Setelah kondisi fisiknya betul-betul pulih, Alea mulai mencari pekerjaan sambilan. Dengan dibantu teman kampusnya yang sudah lulus duluan, Alea mendapat kerja di kantor ekspedisi sebagai admin. Kerjanya lumayan menyita waktu terutama kalau pengiriman sedang banyak-banyaknya. Jelas tidak mungkin untuknya melanjutkan kuliah. Alea memutuskan memperpanjang
