Ekstra Part 3

2423 Kata

“Mas Atha enggak dibawa ke kampus lagi, Bu An?” tanya Bu Nining tepat ketika aku baru saja masuk ke ruang dosen. Aku baru selesai mengajar di kelas. “Nanti ke sini, Bu. Saya mau ke rumah mertua, jadi pulangnya dijemput Mas Al. Hari ini Atha ikut Papanya.” “Pantes enggak bawa mobil sendiri.” Bu Nur menyahut. “Iya, biar sekalian.” Belum ada lima menit aku duduk, tiba-tiba aku mendengar Bu Nining berujar agak keras. “Itu Pak Al udah datang, Bu An! Lagi jalan ke fakultas.” “Eh, udah? Padahal baru jam tiga lewat dikit.” “Ya bagus, to. Biar saya bisa main sama Mas Atha.” Hampir seluruh dosen perempuan memang memanggil anak satu sama lain dengan sebutan Mas, Mbak, atau Dek. Di Jogja seperti ini umum, jadi jangan heran. Itu salah satu bentuk menghormati orang tuanya. “Mama!” senyum

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN