Bella sudah berada di mobil Alan untuk menjemput Hadi. Ketika perempuan itu hendak membuka pintu mobil, pria itu menahan lengannya. “Biar saya yang masuk untuk memanggil Hadi. Kamu tunggu saja di mobil.” Bella tidak ingin merepotkan pria itu. Jadi, dia menjawab, “Hadi itu anak saya. Biar saya yang turun dan menjemputnya.” “Saya sudah janji padanya kalau menjemput. Saya harus menepati janji pada Hadi.” Alan membuka pintu lalu keluar dari mobil. Bella tidak punya pilihan selain tetap duduk dan menunggu di mobil. Sebenarnya, dia bisa saja ikut turun dan menjemput Hadi bersama Alan, tetapi entah mengapa dia malu. Lagi pula mereka bukan pasangan suami istri. Alan memang pernah berpura-pura menjadi ayah Hadi dan datang saat acara olahraga. Kalau nanti ada orang tua lain yang mengajak mereka