Season 2 Episode 45 : Penyesalan dan Sia-Sia

1109 Kata

Air mata yang menyertai Sandy, mewakili kesedihan berikut kemarahan pria itu. Salmah, di video CCTV terlihat nyata wanita itulah penyebabnya. Salmah menyerang Windy bahkan Yasmine. Bedanya, ketika Yasmine dibiarkan terkapar begitu saja, Windy dibawa oleh Salmah. Salmah memapah Windy yang jika dilihat, sampai pingsan. “Tolong laporkan ini ke polisi jika di apartemen ini, baru saja terjadi tindakan kriminal!” Sandy bergegas pergi. Di tengah kenyataannya yang kacau, Sandy langsung menghubungi ‘orang-orang’-nya melalui sambungan telepon ponselnya.  Tak lupa, ia juga menghubungi Fania, tapi bukan mengabarkan keadaan Windy, sebab Sandy meminta nomor ponsel Salmah. “Memangnya buat apa, Sand? Kenapa kamu tiba-tiba meminta nomor tante Salmah? Enggak ada masalah lagi, kan? Terus, Windy gimana? K

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN