“Di perjanjiannya ... kamu wajib tidur sama Nenek loh. Eh ini nungging di tengah kasur Papa sama Mama!” Atlantis berangsur tengkurap menyelaraskan dengan Alessya.
Alessya yang awalnya nungging di tengah-tengah tempat tidur berangsur menoleh, menatap sang papa sambil menyunggingkan senyum tak berdosa.
“Sebelah mana lagi yang mau dipijat?” ucap Ayana yang memang baru saja memijat punggung Alessya.
“Tati lati,” balas Alessya yang tampak mulai mengantuk.
Kedua matanya mulai sendu, sementara Alessya juga jadi sibuk menguap.
“Sini ... sini. Sama Papa saja. Kasihan Mama capek.” Atlantis mengambil alih minyak telon dari tangan Ayana.
“Emang Papa bisya?” kepo Alessya yang kemudian melongok ke belakang, di mana papanya berada dan siap memijatnya.
“Ya saking bisanya. Bikin kamu saja bisa, mas
