Saat kembali ke kamar hotel, Bisma menemukan istrinya tertidur di atas ranjang. Dia tidak menyangka kalau Destina benar-benar akan menuruti permintaannya. Tubuh Destina dibalut gaun tidur merah muda yang menyegarkan mata Bisma. Bisma meletakkan plastik putih besar yang dia bawa ke atas meja. Itu berisi makan malam yang dia janjikan pada Destina. Sekarang lelaki itu memfokuskan perhatiannya pada Destina yang damai dalam tidurnya. Sebuah senyuman manis menghiasai wajahnya. Dengan gerakan perlahan, lelaki itu naik ke atas ranjang. Tampaknya, Destina terlalu kelelahan sampai dia tidak mendengar kedatangan suaminya. Bisma merebahkan diri tepat di samping Destina. Dia kemudian memiringkan tubuhnya supaya bisa mudah memandangi wajah Destina. Destina memang indah. Saat tertidur pun kecantika