87-UNEG-UNEG

1716 Kata

Menjadi putri dari keluarga Purwadinata x Pranata membuatku terbiasa berpikir tenang dan cepat. Meski ngga berarti selalu tepat. Tapi, kali ini sepertinya ketiganya tak boleh ada yang meleset. Sebuah pesan masuk ke akun Mas Rio dan jelas membuat pikirannya kacau. Aku menariknya, sedikit menjauh dari gate yang sudah terbuka. Aku lalu mengambil ponsel suamiku, meng-capture pesan tersebut dan mengirimkannya ke Papi. Setelah foto terkirim, ponselku pun langsung kuhubungkan ke nomor Papi. Hanya beberapa kali nada sambung yang waktunya cukup untukku memasang airbuds. “Gimana Rio?” Aku memutar orientasi kamera, memperlihatkan langsung pada Papi bagaimana kalutnya wajah suamiku. “Biar Papi bicara sama Rio,” pinta beliau kemudian. Salah satu airbuds gegas kupasang di telinga Mas Rio.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN