99. Diminta Berpisah

1263 Kata

Semalaman Azkia terjaga semalaman. Pikirannya dipenuhi rasa waswas dan sakit hati. Kenapa Elvano sampai tega mempermalukan dan memfitnahnya, itu masih menjadi tanda tanya besar di kepala Azkia. Apa yang sebenarnya sedang diincar pria itu? Tidak mungkin jika Elvano mengincar anak dalam kandungannya. Dia tahu bahwa anak itu adalah anak Fattan. ‘“Sayang, kamu tidak tidur semalaman. Setidaknya, minumlah dulu susunya supaya kamu tidak lemas.” Fattan meletakkan segelas s**u khusus ibu hamil di atas nakas, kemudian duduk di samping Azkia. Sedikit mengubah posisi duduknya, Fattan mensejajarkan tubuh dan pandangannya dengan Azkia yang duduk bersandar ke punggung ranjang. Wajah pucat wanita itu memancing tangan Fattan untuk membelai dan membingkai, lalu berucap, “Kia, kita akan menghadapi ini bers

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN