Aku benar-benar tidak fokus pada meeting sore ini. Bayangan Anggia pastah ketika aku mencumbunya tadi benar-benar merusak konsentrasiku. Awalnya aku tidak ingin sejauh itu, tapi ternyata aku tidak mampu menahan diriku sendiri untuk tidak menyentuhnya. Apalagi sekarang sudah melihat betapa indah tubuh bagian atasnya tanpa busana, aku yakin selanjutnya aku tidak akan bisa menahan untuk tidak menyentuhnya hingga tuntas.
“Maaf boss, penjelasan mengenai laporan minggu ini sudah selesai.” Diana mencolekku dan aku memperbaiki dudukku dengan sedikit tidak enak karena rupanya aku malah melamun.
“Ya untuk laporan minggu ini cukup bagus, minggu depan aku mau hasil lebih baik.” Ucapku dan semua orang mengangguk setuju. Setelah itu meeting benar-benar selesai dan aku segera beranjak kembali menuju ru
