"Kapan foto ini masuk ke mantelku?"
Rose meremas foto dirinya dan Halen yang ada di tangannya. Foto itulah yang menyebabkan dia merasa tidak nyaman seharian kemarin. Dia tidak ingat ada orang jahat di sekitarnya yang berkesempatan menyelipkan foto itu—
Tunggu!
Ada satu orang! Nenek tua yang miskin itu!
"Ternyata dia bukan orang sembarangan! Bagaimana aku bisa tertipu?" Rose bolak balik dengan resah sambil menggigit kukunya.
Apa yang harus dia lakukan? Menyelidiki nenek tua itu?
Ah, benar, dia harus melakukannya!
Saat dia berbalik dan membawa tasnya, dia melihat Rex baru saja keluar dari kamar mandi dengan jubah mandinya. Rambutnya masih agak basah. Melihatnya seperti itu, bahkan jika Rex pria miskin, Rose mungkin tetap akan jatuh cinta padanya.
Pria itu benar-benar sangat tampan.
