“Tidak apa-apa. Aku tidak merasa tersinggung. Saat menikahi wanita itu nanti, aku akan mengadakan perhelatan akbar. Aku ingin semua orang tahu bahwa ia adalah wanitaku. Dan hanya ada satu wanita di hatiku.” Aku tersentak mendengar ucapan Alexandre Wang yang sangat tulus itu. Ia terlihat benar-benar ingin membahagiakan wanita yang ia cintai. Meski hingga saat ini aku tidak tahu pasti siapa wanita yang sangat ia cintai itu, tapi aku yakin wanita itu pasti akan sangat bahagia bisa dicintai oleh pria seperti Alexandre Wang. Aku yang sebagai mantan istri tetap ia perlakukan dengan baik dan manis, apa lagi wanita yang sangat beruntung itu. Wanita itu akan sangat beruntung karena dicintai oleh pria sebaik Alexandre Wang. “Emira, apa yang sedang kamu pikirkan?” Aku dikagetkan