Jual Nama

1209 Kata

Begitu Zio menjatuhkan tubuhnya pada kursi kebesarannya di kantor, ponsel yang berada di saku jasnya bergetar singkat. Segera mengambil dan membukanya. Ada serangkaian foto yang di dalam keterangannya, baru saja diambil pagi ini. Zio menatap heran sebenarnya. Hal yang dilihatnya berbeda jauh dengan keterangan yang diberikan oleh Lastra pagi ini. Sang istri mengatakan, kalau Tama akan memutuskan Anggit berdasarkan foto-foto yang telah diambilnya. Namun, ketika Zio melihat beberapa gambar yang diambil Mario, semua justru terbalik. Tama dan Anggit terlihat akur-akur saja. Dari wajah keduanya yang tengah berjalan ke luar gedung apartemen dan masuk ke dalam mobil, bisa dipastikan keduanya tengah bahagia. Senyum yang mengembang diantara Anggit dan Tama itulah yang membuat Zio berpikiran sepert

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN