Yang dilakukan Erik sejak sejam yang lalu hanya bertopang dagu menatap istrinya yang sedang tertidur lelap di sebelahnya, cengiran di bibirnya terlihat begitu lebar menggambarkan betapa senangnya suasana hati lelaki itu. "Kayaknya aku harus kasih bonus ke Bams," gumamnya sudah memikirkan hadiah apa yang cocok untuk pengawalnya satu itu, rasanya Bams benar-benar seperti dewa cinta baginya, segala permasalahan cintanya selalu berhasil mulus setiap mendengar nasihatnya. Erik lagi-lagi dibuat merenges lebar bahkan sampai giginya terlihat semua, dengan absurdnya lelaki itu memukul-mukul gemas bantalnya karena teringat momen panas kemarin malam. "Kamu ngapain sih berisik banget!" Debora yang terbangun karena ulah konyol nya itu merengut, mana badannya nyut-nyutan dari atas sampai bawah lagi.