Tentang Vivian Vivian mengerjapkan matanya perlahan. Wanita berusia 40 tahunan itu tampak berusaha menggerakan tubuhnya yang terasa sakit dan kaku. Perlahan ia menoleh ke arah tubuh seseorang yang tidur meringkuk disampingnya. Nina, anak gadis kesayangannya. Perlahan Vivian bangun dan membuka jendela kamarnya. Matahari telah tinggi, tapi mereka baru saja bangun dan masih merasa kelelahan. Ada rasa lega di hati Vivian saat ini. Setelah beberapa hari ini mereka bersembunyi dengan ketakutan, kini Vivian mulai mendapatkan harapan hidup kembali. Beberapa waktu yang lalu ia berhasil membawa pergi Nina yang tengah berada dalam keadaan sakit untuk lari dari suaminya yang kedua. Hadi. Vivian begitu bersyukur Nina dalam keadaan panas tinggi saat itu, sehingga ia memiliki alasan untuk membaw

