Berhenti di sini!

2824 Kata

Semuanya terasa berputar dalam kepalaku, setiap waktu yang pernah ada antara aku dan Athaar belakangan. Pernyataannya di tepi pantai pun ikut berbisik, berubah menjadi irama mencemooh karena akhirnya pemandangan di hadapanku menghempaskanku pada satu kenyataan jika semuanya tak ada arti. Aku tetaplah gadis yang sama, yang seharusnya hanya tetap diam dalam batasan tanpa pernah punya harapan bisa bersamanya. Di tempat yang sama, di rumah yang selalu membuatku nyaman, sepertinya aku akan kembali pada luka yang sama atau lebih. “Lepas, Rea! Ini tidak pantas!” Ada nada marah dan tak suka dari Athaar atas tingkah Rea. Aku mengeratkan peganganku pada titipan Sea untuk Ibu, kujaga agar tidak jatuh karena tanganku sudah mulai gemetar. Entah mengapa aku harus gemetar? Sementara mataku semakin

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN