Pulang sekolah di SMA Senna Academy. Kini Elan benar-benar dibully akibat hasutan Hanafi. Tak ada anak yang mau berdekatan dengannya. Tak ada yang mau berbicara atau meliriknya. Bahkan ia pun kesulitan mendapatkan kelompok saat jatah pembagian tugas sekolah. Hujan masih terus turun secara misterius. Entah adu domba macam apa yang Hanafi gunakan untuk mengait-ngaitkan kejadian ini dengan Elan. Di koridor sekolah. Seorang siswa tampan berpenampilan rapi tengah berjalan menyebar feromon. Beberapa siswi menatap manja ke senyuman dan wajah hangatnya. Benar-benar pemandangan yang berbanding terbalik dengan apa yang mereka saksikan kala melihat Elan. Elan menundukkan wajah suramnya dan menyingkir ke tepian saat mereka hampir berpapasan. Tapi, siswa itu menghentikan langkah. Menatap aura suramn