Badai One Day (VIII) B

1004 Kata

Saat melihat si pangeran terbuang Iustin berkomentar pada kawannya yang bernama Dushenka. Terkejut menyadari betapa besar sosok yang dulu hanya anak kecil itu telah menjadi. Waktu memang telah lama berlalu dan beri perubahan untuk banyak hal. Keempatnya membawa Elan menuju kamar yang ia tempati saat masih kecil dulu. Anak remaja laki-laki itu yang merasa tidak enak bertanya di mana mereka taruh sel yang akan menahannya. Namun, keempat pria itu tentu bingung. Elan pun tak mau ikatan di tubuhnya dilepaskan. Seolah takut akan kehilangan sesuatu yang selama ini ia jadikan pegangan. Apa yang akan keempat pria itu lakukan? ....... Dushenka, Iustin, dan Osya saling melihat dengan tatapan prihatin. Apa yang sedang anak ini pikirkan sebenarnya? Mengapa hal seperti ”itu” bisa sampai ada di dalam

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN