Arkan memasuki toilet karena takut terjadi sesuatu yang buruk terhadap Laura, ditambah wanita itu sudah lama tidak kembali, dia mendapati Laura di sana yang sedang berdiri dengan tatapan mata sulit diartikan. "Apa yang kamu lakukan?!" tanya Arkan cemas. "Aku hanya istirahat sebentar saja," jawab Laura asal. "Wajahmu terlihat semakin pucat, sebaiknya kita keluar dari sini dan cari udara segar," ajak Arkan. Laura mengangguk ketika Arkan sudah memboyong tubuhnya keluar, sebelum keluar Laura sempat melirik toilet yang menjadi tempat persembunyian Ervin di sana. "Kamu harus menjaga pola makanmu agar tetap sehat," ujar Arkan mengajak Laura bicara. Laura menganggukkan kepalanya disertai senyuman simpul berusaha menutupi kecemasan karena hampir saja Arkan melihat dirinya dan Ervin berciuma