Kisah Kasih Pasutri

2160 Kata

Mertua dan suami Vivi terkejut melihat bagian anggota keluarga mereka yang sedang tidak berdaya diikat di atas ranjang. Mereka memandang nanar Vivi yang seakan-akan meminta pertolongan. Bulir kristal Reno mengalir lebih deras, ia memegang dadanya merasakan sesak hingga menembus relung hatinya yang paling dalam. Begitu juga dengan Mamih dan Papih, mereka seakan tak sanggup melihat menantunya seperti itu. "Aa, tolong, Vivi," ucapnya seakan sadar dengan keadaan suaminya. "Lihat! Ini semua gara-gara kamu, Aa! Dulu bukankah kau pernah berjanji akan membahagiakan sahabatku? Mana janjimu! Kau bukan membahagiakan melainkan membuatnya sengsara!" sentak Ela namun tak membuat Reno menoleh padanya. "Sssttt, Sayang. Tenang, ini semua sudah takdir," ucap Nisa menenangkan. "Aku, tau! Ini memang takdi

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN