Celaka?!

1115 Kata

Aku merasa di alam mimpi. Ada banyak taman indah di sini. Andai saja ada pangeran tampan yang menemaniku. Lengkaplah sudah mimpiku sebagai seorang Cinderella. Di tengah taman, kudengar beberapa orang sedang berbincang. Suaranya sangat nyaring. "Bukankah kau menginginkannya?" "Ya, tapi tidak seperti ini." "Ingat wasiat itu, jangan sampai terhambat lagi." "Aku tahu." "Kau akan menyesal seumur hidupmu." Siapa mereka? Kenapa sangat berisik? Tapi hanya suaranya saja yang kudengar. Aku merasa seseorang tengah membuka bajuku. Lalu .... "AAA!?" Aku terbangun dari tidur. Nafasku tersengal. Ternyata aku mimpi. Lho, kok aku sudah di sini? Kapan aku masuk ke kamar hotel? Pak Hen mana ya? Tidak ada orang. Bagaimana caranya aku bisa sampai di sini? Bukannya terakhir kali aku sedang bersama Pak

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN