Kirana dan Ali kembali ke kediaman Kirana. Baru sampai di beranda rumah, Ali mendapatkan panggilan pada ponselnya. Melihat nama yang tertera pada layar ponselnya seketika wajah Ali berubah serius. “Al?” Tegur Kirana seraya menggenggam pergelangan tangan pria tersebut. “Kamu masuklah dulu, aku akan menerima telepon.” Perintah pria itu padanya. Wanita itu mengangguk lalu masuk ke dalam rumah. Kirana tidak tahu siapa yang menghubungi Ali saat ini, melihat wajah pria itu begitu serius Kirana tahu kalau seseorang yang menghubungi saat ini pasti orang penting. “Halo, Ma?” Sahut Ali pada penelpon di seberang sana. “Aku menunggu di rumah, kapan kamu kembali?” Tanya Larasati padanya. Ali mengernyitkan keningnya, pria itu sedikit terkejut karena ibunya tiba-tiba memintanya untuk segera kemba