Ketahuan! Sementara itu. Di atas pohon. saat ini, Adhisti ikut merasa terharu sampai dia meneteskan air mata tanpa dia sadari. "Kasihan sekali! Aku tidak tahu jika selir kedua sangat mencintai Mahesa dan pasti dia sangat sedih sekali, saat ayahnya memaksa dia harus menjadi selir kamu Setya! Hiks … Hiks … Aku pikir saat itu, akulah orang yang paling menderita karena suamiku tidak menepati janjinya. Tapi ternyata … Dia jauh lebih menyedihkan dariku, karena tidak bisa menikah dengan orang yang sangat dia cintai bahkan cintanya harus bertepuk sebelah tangan. Sungguh … Ini sungguh sangat menyakitkan sekali!" Ucap Adhisti yang terus terisak, seolah dirinya yang sedang mengalami derita cinta itu. Sedangkan Aryasetya, dia langsung menoleh ke arah Adhisti yang sudah banjir oleh air mat

