Setelah semuanya pergi.
Kini di dalam ruangan itu hanya tersisa mereka berdua dan pelayan semua menunggu di luar pintu, karena tidak mau mengganggu majikan mereka.
Sehingga saat ini, Aryasetya hanya menatap Adhisti yang berdiri kaku dan dia terus diam setelah mengatakan semua hal di depan semua orang sebelumnya termasuk memberi hukuman kepada Dewi Widuri sebagai bentuk balas dendam untuk anaknya yang sudah meninggal itu.
Melihat itu, Aryasetya merasa sangat sedih dan secepatnya, dia memeluk Adhisti untuk menenangkan dirinya.
"Sayang! Kenapa kamu diam saja? Apa yang … Sedang kamu rasakan? Apakah ada sesuatu yang membuat kamu tidak nyaman? Atau mungkin ada sesuatu yang membuat kamu sedih? Cepat katakan padaku, jangan membuat aku merasa bingung seperti ini," ucap Aryasetya dengan
