Saat mendengar suara langkah kaki yang berjalan ke arahnya. Secepatnya, Adhisti pun segera menghentikan gerakan tangannya yang hendak memasukkan sendok yang berisi makanan ke dalam mulutnya dan Adhisti pun langsung menatap ke arah pintu tempat asal suara itu terdengar. "Siapa itu?" Ucap Adhisti dengan tatapan yang terus tertuju ke arah pintu. Hingga tidak lama kemudian. Muncullah sosok pria yang sebenarnya dia cari, namun Adhisti berusaha bersikap biasa dan tidak mau memperlihatkan sikapnya yang dahulu jika tidak melihat Aryasetya, dia akan seperti wanita gila yang takut kehilangan cinta dan kasih sayang dari Aryasetya. Sehingga, saat ini. Adhisti hanya tersenyum saat melihat sosok Aryasetya sedang berjalan masuk dan masih memakai pakaian yang sama seperti tadi malam serta

