Alisa tidak bisa bangun, suaminya benar-benar keterlaluan. Berbeda dengannya, suaminya justru terlihat lebih bersemangat dan juga sehat. "Kamu harus sarapan dulu meskipun malas," kata Rehan pada istrinya yang masih meringkuk di dalam selimut. "Memangnya siapa yang membuatku tidak bisa beranjak seperti ini," gerutu Alisa membalas. Rehan yang mendengarnya tentu saja hanya bisa tertawa pelan. "Kupikir staminamu lebih bagus, ternyata hanya segitu." Cibir Rehan menggoda istrinya. "Berhenti menggodaku, bantu aku bangun, sebentar lagi bik Mar akan datang untuk bersih-bersih rumah." Kata Alisa yang tentu saja dituruti oleh Rehan. "Mau sekali lagi di kamar mandi?" Bisik Rehan pelan. "Aku benar-benar akan masuk rumah sakit jika kamu melakukannya," balas Alisa dengan serius. "Apakah seserius