27. Ungkapan Arsel

1412 Kata

Arsel masih memeluk tubuh Ara, gadis yang sangat dia rindukan. Berhari-hari tanpa Ara di sampingnya membuat Arsel hampir mati. Ara yang kesal pun langsung menggigit d**a Arsel dengan kencang. Arsel membulatkan matanya saat dadanya terasa sakit.”Akhhh!” pria tampan itu memekik kesakitan dan mendorong kepala Ara. Saat mereka sudah terlepas, Ara menatap tajam Kakaknya. Sedangkan Arsel mengusap dadanya yang terasa sangat sakit. “Ara, kenapa kamu menggigitku?” tanya Arsel segera melepas kancing bajunya dan melihat dadanya yang ada bekas gigi Ara. “Salah sendiri kamu memelukku. Kalau kamu hyper dan pengen peluk cewek, peluk saja Wulan!” sentak Ara dengan kesal. “Aku hanya mau sama kamu,” jawab Arsel segera bangun. “Aku tau kamu datang ke sini karena khawatir. Sekarang setelah kamu da

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN