Tak terasa, sudah satu minggu berlalu Zulla dan kawan-kawan berada di tempat pengungsian bersama para pengungsi dari korban gempa dan tsunami. Beberapa dari mereka juga sudah ada yang pulih dan dapat beraktivitas seperti biasa. Pengobatan masih berlangsung bagi para korban serius dan bisa ditangani di tempat. Terutama bagi anak-anak yang tentunya mereka mendapatkan guncangan psikis akibat bencana alam. Tak jarang di antara banyaknya anak-anak, pasti ada yang diam melamun dengan tatapan kosong, ada yang lebih sering menangis, ada yang trauma terhadap suara ombak ketika sedang pasang dan ada pula yang tidurnya tidak nyenyak bagaikan dikejar hantu. Karena di antara mereka tidak ada psikiater, jadi para medis berusaha menangani sebisa mereka dengan mengajak anak-anak bermain, bernyanyi, menc