Sialan Arvind!

1278 Kata

Happy Reading ***** Dafhin melangkah menuruni tangga rumah sialan itu. Sudah 5 jam lebih ia terpaksa bertahan disana. Dan sekarang, tidak lagi, ia akan pergi. Lagi pula pusing dikepalanya juga sudah reda, jadi untuk apa ia berada di sini. Langkah Dafhin berhenti di ujung tangga, tepat ketika matanya menangkap punggung pria yang tengah duduk disofa menatap televisi. Dafhin berdecih, sebelum beranjak meneruskan langkahnya yang tertunda. Ia akan pergi begitu saja tanpa menyapa atau yang lainnya. "Dafhin!" Panggilan dari suara yang terdengar tegas nan berwibawa itu tak membuat Dafhin berminat menghentikan langkahnya. "Mau kemana?" Tanya pria itu, tanpa bersusah payah mengalihkan tatapannya dari layar televisi. "Dua hari lebih kamu mabuk, dan sekarang mau mabuk-mabukan lagi?" Dafhin ber

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN