Kisahku dengan Bu Mia, ternyata cukup sampai malam itu saja. Ketika kami akan melanjutkan pada babak kedua, tiba-tiba ada seorang Satpam yang berteriak-teriak memanggil keluarga Pak Majid. Aku dan Bu Mia sontak bergegas menghentikan semua kegiatan dan bergegas merapikan pakaian sebelum mendatangi Satpam yang tampaknya sudah sangat kesal. Saat itu juga kami mendapat kabar yang sangat mengejutkan. Satpam menyamoaikan berita dengan sangat hati-hati jika Pak Majid sudah meninggalkan dunia ini untuk selamanya, dan dalam waktu beberapa saat lagi akan segera dipindah ke kamar jenazah. Seketika itu juga Bu Mia menangis sejadikanya dan aku merasakan suasan yang sangat tidak mengenakan. Salah tingkah tak karuan dan sejujurnya mendadak timbul penyesalan atas apa yang baru saja terjadi antara aku