23

1250 Kata

POV Ayu "Ya Allah, musibah apa ini." Aku buru-buru turun dari tubuh Om Reyhan, bergegas berdiri. "Maaf, Om, aku gak sengaja," kataku. Ekpresi Om Reyhan terlihat bergidik seolah aku najis saja. Walau kesal, aku mencoba maklum, dia memang seperti itu orangnya jadi ya maklumi sajalah. "Tidak sengaja bagaimana? Kamu dengan sengaja menabrak saya." Dia menatapku dengan raut jengkel sekali. "Sepertinya, kamu benar-benar ingin menggoda saya. Maaf-maaf saja, saya sama sekali tidak berminat denganmu. " Dia melipat tangan di d**a, memandangku dengan tatapan merendahkan. Selalu saja seperti itu. Pikirannya begitu negatif. Aku menggeleng cepat, tidak terima dituduh sengaja menggodanya. Asal ngomong aja. "Sumpah demi Allah aku beneran gak sengaja, Om." "Jika tidak sengaja, kamu tidak akan menabrak

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN