Tama mengambil satu gaun cantik yang menarik perhatiannya, gaun pendek biru langit yang sepertinya sangat cantik ketika dipakai pada seseorang yang pas.
Tama menyodorkan gaun itu pada Mira yang berada di sampingnya, tapi wanita itu gelagapan melihat label harga yang menurutnya sangat keterlaluan.
“Jauhkan gaun itu dariku, aku takut mengotorinya,” ujar Mira mundur selangkah.
Tapi Tama tetap bersikeras ingin melihat seberapa pantasnya Mira dengan gaun pilihannya.
“Tama, jika aku mengotorinya, aku tidak mampu untuk ganti rugi, harganya sangat tidak masuk akal. Bagaimana mungkin mereka menghargai sepotong gaun dengan harga 20 juta?” ucap Mira lagi.
Tama terkekeh melihat tingkah Mira yang menggemaskan di matanya, padahal sebelumnya dia sudah bilang akan mengajak wanita itu berbelanja, tapi
