“Mungkin orang di sana hanya menganggap kecil arti sebuah cinta. Dulu aku pun hanya menganggap kecil apa arti cinta. Namun setelah aku merasakan apa itu kata cinta, ternyata rasa itu lebih besar dari yang aku bayangkan. Terimakasih cinta, karenamu ... aku menjadi tahu siapa tuhanku.” "Bun,” lirih Selma. "Iya, sayang?" "Aku ingin bertemu, kak Gibran” "Kamu mau besuk kak Gibran?” tanya Rinta. Selma mengangguk. “Yakin? Tidak akan menangis?” tanya Rinta. Selma menggeleng. “Ya sudah, ayo turun. Biar Bang Robby yang antar kamu.” Selma berjalan dibantu oleh Rinta. “Bang, antarkan Selma ke rumah sakit," ucap Rinta yang melihat Robby tengah menonton televisi. “Selma kenapa, Bunda?” tanya Robby dengan khawatir. “Selma ingin bertemu Gibran.” Robby paham dan
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari