Bab 32 Panggung Karma

1298 Kata

Lampu-lampu studio menyala terang. Di atas panggung berkarpet merah, backdrop bertuliskan “Menyingkap Fakta di Balik Dunia Kebenaran Pernikahan CEO dan Direktur” tampak mengilap di bawah sorotan kamera. Fahmi datang dengan setelan abu muda yang disewa dari butik langganan influencer, kancing atas dibuka sedikit, dan senyum lebarnya tak pernah lepas. “Tolong makeup-nya jangan tebal, aku mau kelihatan natural ya,” katanya pada kru dengan nada yang dibuat-buat ramah, padahal matanya sibuk melirik kamera. Ia pikir ini kesempatan emas, undangan talkshow live dari stasiun TV besar yang katanya ingin membahas kisah Fahmi dengan Anggita. Bagaimanapun, talk show gosip sedang banyak diminati sekarang. Fahmi berpikir dengan menjadi bintang tamu adalah salah satu cara agar dia bisa terkenal dan diu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN