Move on, demikian yang harus dilakukan Nadine saat ini. Tapi bukannya tidak mencoba, dirinya berkali-kali mencoba tapi selalu saja gagal.Semakin ia mencoba,bayangan Kai akan selalu hadir menghantui pikirannya. Sudah dua hari dirinya menempati rumah Kai tanpa Arka dan Mommy Alma yang masih berada di luar negeri. Rasanya sepi, tapi ini lebih baik. Menangisi Kai membuat hatinya lega. Sebenarnya, baik Alma dan Wita khawatir Nadine akan bertindak nekat. Tapi wanita yang sudah bergelar Ibu dan juga Istri, walau baru sehari, berjanji untuk tidak berbuat aneh, mengingat Arka masih membutuhkan kasih sayangnya.
Nadine menyesap teh hangat dalam diam. Menatap ke arah perpustakaan milik Kai. Tersenyum manis mengingat kenangannnya bersama suami tercinta yang telah pergi meninggalkannya tanpa pamit.
"
