Kehadirannya sungguh berarti

2150 Kata

Hasil pemeriksaan Felora akhirnya menunjukkan kondisi yang baik, membuat semua hati lega, terutama Kikan dan Halim. Halim tetap memutuskan Felora untuk bermalam, paling tidak sampai ruam-ruam merah di sekujur tubuhnya mulai hilang dan tidak terulang sesak napasnya. Halim lebih proteksi dibanding Kikan sendiri. Kikan hanya memasrahkan semua keputusan pada Halim, ia ikuti yang menurut suaminya baik. Selama Halim yang menjaga Felora, Kikan dan Amira pulang. Kikan mengambil pakaian ganti Felora yang sebelumnya terkena muntahan. Kemudian ia kembali ke rumah sakit, niatnya akan di antar sopir tetapi Hamish muncul sendirian. “Lea bilang Felora di rumah sakit?” tanya Hamish. Terlihat cemas, ia langsung ke sini bahkan dari kantor. Ia tahu dari Lea yang sedang kebetulan ada jadwal saat itu p

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN