Keakraban Pagi

1739 Kata

Respati beristirahat dengan aman dan nyaman. Sehingga pagi-pagi sekali, Respati telah bangun dan bersiap-siap kembali ke kota. Ia harus mengurus promo villanya dalam masa pemulihan setelah diterpa kabar mistis yang ternyata hanya rencana busùk pesaing bisnisnya itu. Untuk itu, hari ini juga Respati akan meninggalkan kampung halaman Amaya. Toh, niatnya sudah terlaksana kemarin. Menginap di kediaman Paman Amaya ini tidak termasuk dalam daftarnya. Akan tetapi, merupakan kejutan terindah Tuhan. Akhirnya Respati bisa mengenal keluarga Amaya yang lain. Terlebih yang benar-benar tulus menyayangi Amaya. Tidak seperti Tante Amaya. Saat Respati sedang bersiap-siap, pintu kamar yang semalaman ini ditempatinya mendapat ketukan dari luar. Kemudian, terdengarlah suara berat seorang pria. “Ayo sara

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN