Hanya Senja-Lembar Ketujuh Puluh

1505 Kata

Menikmati makan malam berdua dengan seseorang yang dicintai, walau hanya dengan menu sederhana, pemandangan tidak indah, suasana ramai, dan bukan di tempat mewah, rasanya memang berbeda. Bahkan, kenikmatan ini tidak bisa dibandingkan dengan makan malam di restoran mewah. Ya … hal sederhana yang tidak dapat ditukar dengan nominal uang sebesar apapun, karena rasa syukur yang begitu besar seakan membawa atmosfer berbeda bagi mereka yang bisa menghargai arti sebuah kebersamaan. Meskipun hanya berceloteh ringan, tanpa adanya pembahasan berat, keduanya bisa menikmati semua itu dengan tawa yang lebar, melepas penat dan beban di pundak, saking terlalu menikmati moment indah yang mungkin saja tidak akan mereka dapatkan di kemudian hari. “Mas, mau pakai meja kerja, gak?” tanya Senja, setelah ked

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN