72. Extra Part 3: I Love You

1614 Kata

Sejak pagi, Ghani tampak uring-uringan. Dia merasa semua pekerjaannya tidak ada yang beres. Semua laporan yang masuk salah. Semua kerja sama perlu dikaji ulang. Sapta dan Roy yang kena getahnya hanya bisa menggerutu dalam hati. Bosnya ini kenapa lagi? Dulu juga begini saat istrinya pergi. Sekarang istrinya sudah kembali juga masih marah-marah tidak jelas. Persis seperti pacar mereka yang hendak datang bulan. “Halo!! Jangan meneleponku jika hanya menggangguku!! Pekerjaanku banyak dan penting!!” Nafas Ghani tampak kembang kempis setelah mencecar orang yang meneleponnya, Eli. “Aku punya berita untukmu,” ucap Eli santai. Dia seperti tidak memusingkan sepupunya yang mengangkat panggilannya sambil marah. “Jangan bicara berbelit-beli, El! Katakan saja ada apa? Aku sibuk!” Ghani terlihat sangat

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN