39. Terungkap

1304 Kata

"Pak sudah jangan marah-marah, ini wajah kamu sampai merah loh," ucap Eci mengusap punggung Kukuh dengan pelan.  "Bagaimana aku gak marah kalau Si Kalvin buat keputusan sendiri? Sebagai Bos aku merasa tidak dihargai," sentak Kukuh dengan cepat.  "Bapak gak takut tekanan darah tinggi apa? Marah terus kerjaannya!" omel Eci.  "Kalau darah tinggi nanti kamu cariin aku belimbing buat dijadiin jus. Itu minuman yang paling aman untuk mengatasi darah tinggi," jawab Kukuh.  "Sudahlah, berdebat sama bapak gak akan ada habisnya. Saya mau lanjutin kerja!" ucap Eci beranjak dari pangkuan Kukuh.  "Gak usah kerja, di sini saja kita pangku-pangkuan," jawab Kukuh.  "Bisa dikira aku kerja modal tampang dan godain bos. Sudah ademin diri sendiri, aku sibuk," oceh Eci menyambar tasnya yang tergeeletak di

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN