40. Janur kuning melengkung

1496 Kata

Hari ini suasana riuh penuh dengan orang-orang bergembira dan bersuka cita. Rumah Eci sudah didekorasi sedemikian rupa bernuansa pernikahan sederhana. Kerlap-kerlip lampu juga tampak menyinari ruangan yang tidak terlalu besar itu, suara anak-anak kecil berlarian sembari membawa janur kuning juga tampak memeriahkan suansana. Janur kuning sudah melengkung, suara sound sistem yang berbunyi lagu-lagu islami juga sudah disetel berulang-ulang. Inilah saat perjuangan telah usai. Pepatah mengatakan, sebelum janur kuning melengkung masih ada kesempatan untuk menikung. Namun, ini sudah usai. Tidak ada lagi harapan untuk Eci mempertahankan Kukuh. Cintanya, pengejarannya dan pengorbanannya untuk Kukuh ternyata cukup sekian.  Eci yang berkorban, tapi kakaknya lah yang kini akan menikah. Tentu hati per

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN