41. Tersimpan abadi

1484 Kata

"Ini yang kalian semua minta?" tanya Kukuh menatap sanak keluarganya.  "Ini yang ibu minta?" bentak Kukuh lagi pada ibunya.  Kukuh mencengkram bahu ibunya dengan kencang, "Seorang anak laki-laki pernah bangga kepada ibunya karena ibunya sangat tangguh dan kuat. Tapi sekarang anak laki-laki itu sudah menjadi pria dewasa, dan menyesal pernah bangga pada ibunya," ucap Kukuh menitihkan air matanya yang sudah tidak bisa dia tahan.  Hati Kukuh bagai tersayat berbilah-bilah pisau tatkala melihat wajah nanar dan keputus asaan Eci. Terlebih saat dia ikut merasakan sakitnya penghianatan yang dilakukan keluarga Eci. Sungguh dua keluarga yang sangat egois dan memikirkan reputasi diri sendiri.  "Aku mencintai, Eci, Yah, Bu. Dan saat ini kalian menikahkanku pada calon kakak iparku sendiri, apakah in

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN