Hari ini mungkin berbeda dari hari biasanya. Hari yang sangat dirindukan oleh Indira, yaitu tatkala ia nongkrong bersama kawan-kawannya. Namun nyatanya tidak sesuai ekspektasinya. Hanya dirinya dan Kenan saja yang bisa nongkrong sepulang kampus. "Lo nggak apa-apa kalau cuma pergi berdua sama gue?" Indira pun mengenakan helm hitam yang diberikan oleh Kenan. "Nggak apa-apa. Nggak usah nongkrong ya! Pasti bosen, 'kan cuma berdua! Kita ke Mall aja. Nonton atau nge-game gitu," pinta Indira yang diangguki oleh Kenan. Keduanya pun mulai membelah kota Yogyakarta yang siang ini begitu terik. Indira memang sengaja menyuruh supirnya untuk pulang karena ia hendak bepergian bersama kawan-kawannya. Tentu saja mendapat izin dari sang mama. Toh Kenan bukan lelaki sembarangan. Ia merupakan putra dari

