Suasana restoran bergaya semi-outdoor itu begitu tenang malam ini. Lampu-lampu gantung kecil memantulkan cahaya temaram ke permukaan meja kayu yang dihiasi bunga segar dan lilin kecil. Angin malam berhembus pelan, menyusup lewat dedaunan hijau yang menggantung, menghadirkan ketenangan yang jarang didapatkan Talitha di kesehariannya yang sibuk sebagai sekretaris pribadi. Talitha mengenakan blus satin warna biru lembut yang membingkai wajah manisnya. Wajahnya tampak lebih segar malam itu, tak lagi sekaku biasanya saat di kantor. Di seberangnya, Raka duduk dengan kemeja putih yang digulung di bagian lengan. Tatapannya lembut, namun ada sorot kekaguman yang sulit disembunyikan. “Terima kasih sudah mau makan malam bareng,” ujar Raka sembari menuangkan minuman ke gelas Talitha. Talitha tersen